Kamis, 23 Desember 2010

Zaryab: sang insinyur musik, ahli tataboga, ahli adibusana, (wafat 857 M)

(by:Muhammad Zainur Rahman Juliansyah ).

“Dan katakanlah: Bekerjalah kamu, maka Allah dan rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu, dan kamu akan dikembalikan kepada Allah Yang Maha Mengetahui yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitaka-Nya kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.(Attaubah,9:105)

Jika boleh kita menafsirkan atau memaknai arti yata diatas kira-kira: Berprestasilah kamu, maka Allah, rasul-Nya, serta semua orang akan melihat prestasimu – dan kita akan memperoleh hasil dari prestasi itu - hasil berupa keridhoan dan pahala dari Allah SWT, mendapat syafaat Nabi Muhammad SAW, dan tentu saja mendapat kesenangan jiwa, dan semua orang senang karena mendapat manfaat dari prestasimu. Dan selain itu dirimu akan memperoleh keuntungan secara materi atau duniawi.

Jadi, preastasi apa yang telah kita capai?

Rekan-rekan yang dimuliakan Allah SWT, Lama sekali saya tidak menulis atau berposting tentang ayat-ayat sang insinyur. Terakhir kali saya memposting tentang ayat-ayat insinyur (1) Kisah sejarah, tetapi juga nyata tentang keruntuhan kota Cordoba dan bagaimana ummat Islam akhirnya menjadi bebal dan tercerai berai, bahkan hingga kini-dengan mudah dikendalikan oleh orang-orang kufar. Kemudian ayat-ayat sang insinyur 'perang air' dimana betapa sembrononya kita umat islam dalam mengelola lingkungan.

Kemudian tergerak hati saya (karena sudah kadung/terlanjur) untuk melanjutkan secara berseri tentang ayat-ayat sang Insinyur. Sebuah seri tulisan yang saya harapkan bisa menggugah. Walaupun banyak tanggapan yang menyatakan ketidak sukaannya. Karena tulisan ini saya terlalu panjang atau memusingkan. Dan tertuang dalam format sastra. Karena sengaja, supaya pembaca juga senang dengan sastra dan baaaan yang panjang. Sastra adalah puncak kebijaksanaan. Lha bagaimana kita umat Islam akan cerdas jika tidak suka membaca. Padahal panduan hidup kita adalah berupa Kitab Suci Al-Quran dan Kitab Sunnah rasulullah SAW. Jadi membaca (iqro) adalah bagian hidup kita. Bukankah ada pepatah mengatakan " yang membedakan seseorang pada hari ini dan tahun lalu adalah, seberapa banyak dia telah membaca?" berapapun perkembangan ekonomi dan lain sebagainya telah anda peroleh, tanpa membaca sesungguhnya anda tidak berkembang. Jadi senanglah membaca- apalagi membaca Alquran.

Kembali lagi kemasalah ayat-ayat insinyur, bukan hal yang mudah, dan lama sekali saya mencari-cari cukilan-cukilan sejarah yang penting, yang barangkali tidak semua dari kita dapat menikmati atau mengetaui atau sempat membaca Informasi penting tentang prestasi-prestasi para tokoh-tokoh Islam dan sumbangannya terhadap Islam dan kepada seluruh kebudayaan dunia. Mungkin karena informasi itu tersebar sehingga kita tak mengetahuinya, mungkin pula kita yang malas atau kurang ikhtiar dalam mencarinya, atau boleh jadi karena kita terlalu puas dengan diri kita dan prestasi ibadah kita selama ini, sehingga kita di-“buta”-kan dalam hal menggali kandungan-kandungan sejarah yang sangat bermutu tinggi dan sangat kita perlukan dalam menghadapi zaman yang kita hidup didalamnya kini.

Atau barangkali Allah SWT “menutupnya” dari diri kita, sehingga informasi itu tak sampai pada kita. Sayangnya kita sering tidak sadar jika diberi azab secara halus seperti begini. Bukankah sungguh merupakan nikmat yang luar biasa bila kita memiliki “hati jernih, terbuka, lapang dada,” dan nikmat memiliki “fikiran dan akal yang sehat, terang, jernih-cemerlang, yang dengannya kita dapat mengeksplorasi dan memaknai kebesaran Allah”. Sungguh nikmat luar biasa yang tiada terkira bila kita dapat membaca dan menggali ayat-ayat Allah yang bertebaran diseluruh semesta, bahkan disekeliling kita. Dan tidak semua orang diberikan karunia atau nikmat ini. Banyak orang yang belum menyadari bahwa: dijaman modern, di era IT, maka secuil informasi yang bermanfaat adalah ‘nikmat”.



Dan sesungguhnya suatu nikmat dan karunia yang sangat besar pula, bila kita bisa mengetahui secuil sejarah yang berisikan prestasi-prestasi para tokoh Islam dizaman lampau. Karena Pengetahuan dan informasi adalah nutrisi jiwa. Menyehatkan.

Orang bijak mengatakan bahwa belajar dari sejarah ibarat kita melihat bintang ketika kita tengah berlayar dilautan, karena bintang adalah navigasi yang sangat tepat agar kita mengetahui arah. Begitu juga sejarah, adalah sarana kita menggali dan menimba hikmah. Bukan malahan kita menjadi set-back atau kembali kebelakang.

Mudah-mudahan uraian singkat dibawah ini merupakan nikmat bagi anda. Dapat membuka mindset anda, dan lebih menghargai para orang-orang hebat cerdas yang pernah memberikan sumbangsih terhadap kemajuan Islam dan juga dunia. Dan betapa kebudayaan Barat yang tidak beradab telah banyak menjiplak kebudayaan Islam yang gemilang.

Serpihan-serpihan informasi dan saya kumpulkan dan kemudian menulisnya kembali dengan judul atau tajuk (thema): “ayat-ayat sang Insinyur”. Yang mudah-mudahan menyempurnakan nikmat anda berupa keseimbangan antara kenikmatan kelezatan religius dan kenikmatan memiliki semangat mencerdaskan diri.

Pada Tulisan kedua, ini silahkan rekan-rekan merenungkan sebuah sejarah dan sebuah prestasi yang hebat.

Tokoh Islam abad kesembilan.

Zaryab (wafat 857 M)

Zaryab adalah salah satu tokoh penyanyi Arab di Andalusia. Pengaruhnya cukup besar dalam hal gaya hidup mewah di Spanyol. Kehadirannya di Spanyol kemudian menyebabkan trend atau gaya hidup mewah disana, dan dengan sangat cepat menyebar ke Negara-negara Eropa lainnya, dan juga ke Negara-negara Timur.

Dia dijuluki Zaryab karena warna kulit dan kefasehan lidahnya menyerupai burung yang suka bernyanyi yang warnanya hitam, yaitu burung al-zaryab -Penulis belum berhasil mendapatkan nama aslinya- . Dia dibesarkan di Baghdad dan mempelajari lagu-lagu dari Ibrahim al Mawshili., kemudian belajar dari putra Ibrahim al-Mawshili yaitu Ishaq al- Mawshili (al- Mawshili adalah ahli musik terbesar sepanjang sejarah Islam- beliau seorang penyair, ahli bahasa, ahli fikih- hidup pada masa khalifah Harun al-Rasyid).

Karena kecerdasan dan kepandaiannya dan berkat bimbingan dari kedua orang guru tersebut, Zaryab mulai terkenal di Baghdad. Dan karena ketenarannya mulai menyaingi gurunya, yaitu Ishaq al- Mawshili, maka kemudian dia dipindah ke Andalusia (Spanyol) dan kemudian mengabdi kepada penguasa daulah Umawiyah disana, yaitu sultan Abudarrahman bin al-Hakam; ia tinggal di istana Sultan di Cordoba.

Disamping kemahirannya dalam hal menyanyi dan menghibur, Zaryab juga seorang penyair, yang banyak menguasai ilmu pengetahuan. Dia juga sangat mengetahui sejarah atau riwayat para raja, kahlifah dan ulama.

Dialah orang yang mula pertama memperkenalkan lagu-lagu Timur (qasidah khas Islam-Arab) ke Barat (ke kebudayaan Barat), dan menjadi orang yang pertama kali melantunkan lagu-lagu Timur tersebut ke dunia Barat. Musik spanyol dan musik latin sejatinya adalah musik-musik yang diperkenalkan Zaryab dari Arab ke Eropa.

Karena kepiawaiannya bermain musik dan kejeniusannya dalam hal nada-nada dan alat musik, senar biola yang semula berjumlah empat, dia tambah menjadi lima sehingga menghasilkan nada yang lebih indah dan variasi nada yang lebih banyak. Dia juga yang mengganti pemukul biola yang semula terbuat dari kayu menjadi senar gesek seperti sekarang.

Methodology pengajarannya dalam hal menyanyi sangat terkenal, dialah orang yang pertama kali mengajari para muridnya untuk menyanyikan lagu yang mantap, kemudian bernyanyi secara terus-menerus sehingga satu lagu habis, kemudian bernyanyi disertai ulangan. Metode atau format itu kemudian menjadi format lagu modern seperti yang kita kenal sekarang. (syair bait 1, ke 2, ref, bait ke 3, kemudian kembali ref, bait ke2, ref, 3,) dan seperti metode lagu koor yang justru sekarang digunakan oleh gereja.

Akan tetapi, upayanya yang paling terkenal adalah pengenalannya terhadap kehidupan yang mewah. Hal itu bermula dari seorang kaya di Andalusia (tidak diketahui namanya), yang menjadi sahabatnya. Zaryad mendapat dorongan dan dukungan dari sahabatnya itu dalam bereksperimen menciptakan gaya hidup mewah; selain itu pada masa itu kemakmuran dibawah pemerintahan sultan Abdurrahman bin al-Hakam sangat melimpah, panen melimpah dan hasil tambang melimpah-ruah, sehingga kemewahan hidup merata dimana-mana. Pada saat itu muncul beberapa industri yang menghasilkan barang-barang untuk pasaran domestic dan pasaran ekspor. Diantara hasil industri itu adalah kain tenun yang sangat bagus yang terbuat dari bulu domba (kain wol), kain katun, dan sutra. Juga bermunculan berbagai macam kerajinan berupa perhiasan seperti cincin, kalung, gelang dan mahkota, hiasan atau aksesories yang dikenakan untuk pakaian, dan juga bejana ukiran. Dia (Zaryad) memanfaatkan kondisi tersebut, sehingga tercipta suatu sinergi yang menimbulkan kreatifitas tinggi dan berputarnya roda ekonomi. Kemwahan dan pertumbuhan ekonomi dan Industri.

Sehingga pada sekitar masa akhir hayat Zaryab, ditemukanlah teknologi pembuatan kristal, yang kemudian menghias istana-isatan dan mesjid-mesjid besar yang megah. Banyak sekali kerajinan tangan yang digunakan untuk membangun gedung-gedung yang bagus dan mewah, juga kerajinan tangan untuk membuat alat-alat musik. Selain itu banyak pula kerajinan tangan terbuat dari kulit, seperti penjilidan buku -pada masanya ada sekitar tujuh ratus toko buku disepnjang jalan disekitar universitas Cordoba-, juga marak pembuatan berbagai alat-alat canggih terbuat dari besi, pembuatan bejana-bejana dan hiasan dari perunggu, yang disepuh dengan perak atau dengan emas, pembuatan perhiasan dan permata, ukiran logam dan kayu. Semua itu adalah bentuk seni dan industri yang berkembang sangat cepat menyebar di Andalusia, sehingga Cordoba menjadi sangat mewah dan mentereng, bahkan tidak bisa ditandingi oleh Byzantium.

Agar semua bentuk kemewahan itu terpakai dalam bentuk kehidupan yang serba mewah, agar industri dan ekonomi berjalan. Maka hal pertama kali yang terfikir oleh Zaryab adalah menciptakan standard cita rasa yang tinggi dikalangan tokoh masyarakat. Inilah factor utama yang dipegang Zaryab, dan ini pula yang menjadikannya istimewa.

Selama masa hidupnya di Andalusia, dia bergerak dibidang busana dan tataboga. Dialah orang yang pertama menciptakan tata boga dan busana dalam pelbagai pesta perkawinan. Sebelumnya, makanan dihidangkan bersamaan kepada para undangan tanpa ada penataan dan peraturan tertentu. Aturan Zaryablah yang hingga kini dipakai di istana-istana Eropa, pada acara-acara resmi kekegaraan, dan hingga kini kita rasakan pengaruhnya pada tatakrama/tatacara pengaturan hidangan pada pertemuan-pertemuan dan perjamuan yang kita hadiri, bahkan pada saat kita seminar atau training. Walaupun pada saat kini tata cara disesuaikan dengan suatu budaya atau tradisi kedaerahan, tetapi secara format atau standar dan protokoler adalah menganut pada aturan yang diciptakan Zaryab.

Dia pula yang memperkenalkan bentuk-bentuk bermacam-macam gelas dan bejana dari Timur (Islam), kemudian dia kembangkan sendiri di Andalusia, ketika seluruh eropa belum mengenal benda-benda tersebut. Ketika raja-raja eropa masih makan dengan menggunakan tangan dan menggeragot daging dengan dipegang tangan, dia telah menciptakan berbagai perangkat alat makan yang mewah, susunan sendok dan garfu serta pisau dan serbet terlipat rapih.

Dia menjelaskan kepada semua orang bahwa gelas-gelas kaca yang cantik bisa dibuat dengan lebih indah dan lebih cantik, lebih bersih dibandingkan dengan bejana atau gelas-gelas dari emas dan perak. Dan kemudian temuannya itu banyak digunakan di istana raja, isatana para khallifah, tuan tanah, dan orang-orang kaya. Jika sekarang anda ikut-ikutan memajang kristal, memajang gelas cantik atau piring antik didalam lemari pajangan, anda mengikuti tren Zaryab-sang insinyur Islam.

Dia pula yang menemukan cara dan alat pengeritingan dan pelurusan rambut sehingga memungkinkan perempuan berdandan dan terlihat lebih cantik. Pengeritingan dan Rebonding adalah ulah Zaryab.

Dia juga menciptakan tradisi memakai busana yang bahannya berbeda untuk dipakai dimusim yang berbeda dalam setiap tahun. Seperti yang kita kenal sekarang dalam peragaan busana di Paris: busana musim panas, musim dingin…, musim semi. Busana pesta, kondangan, sehingga berkembanglah dunia mode.

Semua upayanya diterima dan sangat dihormati, serta dihargai oleh kalangan tokoh masyarakat Andalusia pada masanya.

Meskipun demikian, Zaryab tetap menghendaki juga gaya hidup mewah seperti itu dapat dinikmati oleh golongan masyarakat yang lebih rendah atau masyarakat kelas bawah. Dia mengupayakan gaya hidup bercita rasa mewah, indah, rapih tetapi sederhana dengan menghindari biaya tinggi. Model dan gaya yang bagus, tetapi menggunakan proses kerja yang efesien dan material yang efesien. Artinya dia pula yang memulai industri konveksi dan garmen.

Nah,

Apa pendapat anda tentang tatakrama hidangan perjamuan disebuah pesta, cara pengaturan hidangan disebuah seminar atau training, bagaimana anda berpendapat tentang busana pengantin, bagaimana tentang perangkat alat makan seperti nampan, sendok, gelas, garfu, meja yang dihias dan dilapis kain yang disulam atau berenda-renda, pengaturan dan penempatan hidangan….? Buah disusun indah dst.

Jika selama ini anda mengutuknya karena itu semua bergaya kebarat-baratan, anda salah besar! Bebal! Tak pernah baca sejarah. Justru gaya itu diciptakan oleh seorang insinyur Islam nan cerdas!

Ya,

Seorang Zaryab, bisa mempengaruhi kemegahan kota Cordoba, sehingga menjadikan kota Cordoba kota yang paling maju, makmur dan megah, yang pernah dimiliki umat Islam. Pada saat itu berkembanglah disana segala industri dan seni. Zaryab menciptakan roda ekonomi melalui bidang-bidang Industri dan seni yang sebelumnya tak pernah terpikirkan oleh orang-orang dizaman sebelumnya.

Tak salah dan sungguh tepat bila tokoh Zaryab termasuk dalam tokoh abad kesembilan yang berpengaruh dan berprestasi dalam dunia Islam. Dia termasuk dalam seratus tokoh yang berpengaruh dalam dunia Islam.

Sebuah prestasi yang perlu kita renungkan?

Sayangnya, banyak dari kita yang sering menjadi penggila fiqih, penggila mahzab, tetapi menjadi sangat bebal dan dungu dalam sejarah, sehingga ulah kita itu menimbulkan perpecahan, dan mengubur semua kebesaran Islam. Sehingga ummat Islam menjadi mundur dan tidak bisa mengendalikan dunia. Lalu menjadi seperti buih dilautan, seperti makanan yang diperbutkan untuk dicincang, disayat, dimakan, diacak-acak, dimuntahkan dst. (Dan kabar terbaru, malahan sekarang katanya ada kelompok tertentu yang mulai ribut-ribut dan memaki-maki dan menghujat para Imam Mazhab tanpa sopan santun dan tatakrama - namun disaat yang sama mereka mengklaim bahwa mereka adalah kelompok yang paling dekat dengan Rasullullah, dan mengklaim mereka lebih berhak untuk masuk syurga).

Terhadap persepsi Zaryab sang Insinyur Islam, sekarang terserah kita menganggapnya, semua tergantung persepsi kita, dan persepsi kita akan mempengaruhi jiwa kita, keluarga kita, lingkungan kita, negara kita, dan tentu saja akan mempengaruhi dunia Islam secara keseluruhan.

Sering saya katakan, jika kita beribadah dengan ketekunan seperti malaikat, kita tidak akan mampu menyaingi ketekunan malaikat. Karena kita diciptakan atau didisain bukanlah untuk tujuan yang sperti itu. Tetapi gabungan Ibadah dan Kreasi (berkarya).

Ketekunan ibadah kita, kelebihan dan keistimewaan dan mutu ibadah kita adalah perpaduan antara ibadah ritual dan kemampuan kreatifitas berupa kemampuan memahami, mengenali, menyelami, memanfaatkan, segala macam ayat-ayat Allah di kehidupan ini. Sehingga makna “Allahuakbar dan lailaha ilallah” menjadi tak terbantahkan. Dan karena kemampuan memadukan itulah maka para malaikat bersujud hormat kepada Adam AS, bukan karena Adam AS lebih banyak bertasbih setiap waktu.

Selain itu kita juga diberi tugas menjadi kahlifah di bumi, bertebaran mencari rizki, dan membuat rahmatan lil alamin menjadi kenyataan. Menjadi khairu ummah. Agar kita bisa mewujudkan dan menikmati kebahagiaan didunia ini dan mendapat kebahagiaan di Akhirat kelak. Fiddunya hasanah wa fil akhirati hasanah”

Persepsi kita bisa macam-macam:

Bila kita seorang sufi dan zuhud kita akan mengatakan:” Pebuatan Zaryab itu adalah perbuatan setan, berfoya-foya, dst…”

Jika kita seorang ekonom: “Wow sungguh Zaryab tokoh yang hebat yang mampu menggerakkan ekonomi negara dan dunia dan membuat Cordoba menjadi kebanggaan Islam yang pernah ada”

Jika anda seorang perancang busana “ooh…ternyata Zaryab, dia toh tokoh pioner adibusana dan tokoh dunia konveksi”

Dan saya akan mengatakan Zaryab adalah seorang insinyur hebat:

Dia adalah bagian dari ayat-ayat sang insinyur….yang tak semua orang Islam dapat membacanya dengan jernih.

Sesuai ayat di awal. Jadi buktikan seberapa besar prestasimu dalam mengukir sejarah Islam? Bukan seberapa banyak kau mengumpat dan berdebat dan berseturu dalam berbagai macam perbedaan penafsiran.

Sumber:

Buku: Seratus Tokoh Dalam Sejarah Islam: karya Husayn Ahmad Amin.

Selasa, 07 September 2010

MUSIK KERONCONG

untuk sekarang, nie ana beri info tentang musik keroncong...
gw lg suka banget musik keroncong soalnya....

MUSIK KERONCONG

a. Jenis musik keroncong

Musik keroncong adalah salah satu asset seni budaya nasional yang memiliki nilai tinggi sebagai cermin perkembangan musik di Indonesia. Musik keroncong bias dikatakan sebagai musik sederhana, sopan, dan memiliki nilai filosofi tinggi (terutama dari segi syair dan perkembangannya). Hal ini dapat disimak seperti kutipan di bawah ini :

dalam pandangan relativisme budaya yang muncul dikalangan para ahli antropologi tidak dapat dinilai dengan ukuran tinggi rendah, nilai satu-satunya “ukuran” yang dapat diterapkan adalah berdasarkan besar kecilnya masayarakat yang mendukung kebudayaan (Richard, L. Anderson, 1989 :45)

Musik keroncong memilki liku – liku sejarah panjang, konon dimulai pada abad ke-16 kesenian Moor (spanyol) dibawa oleh orang Portugis ke nusantara, pada saat itu perbudakan merupakan hal yang biasa saja seperti halnya yang terjadi di benua Amerika kita kenal dengan Bangsa kulit hitam Afrika (Negro). Dalam hal ini, perbudakan yang dilakukan oleh bangsa Portugis lebih dikenal dengan sebutan Indo Portugis atau “Portugis Hitam”, orang – orang hitam ini merupakan kaum (golongan) tersendiri yang disebut juga dengan “kaum Merdeques” kemudian lama – kelamaan berubah istilah menjadi Mardykers. Istilah ini diambil dari bahasa Sansekerta Mahardhika mereka merupakan penduduk Kristen, berkebudayaan asing bercampur dengan kebudayaan keturunan Africa India, beragama Kristen, berpakaian eropa, dengan bahasa pemersatu bahasa portugis dan membentuk musik portugis. Liku – liku sejarah tersebut dapat kita lihat dikampung Tugu konon sebagai titik awal perkembangan musik keroncong.

Menurut para ahli musik, asal nama musik keroncong tidak begitu jelas. Ada yang berpendapat bahwa nama keroncong berasal dari bunyi gelang kaki penari Ngeremo (tarian madura) penari ini berpakaian seperti pelaut Madura dengan ditambah sepasang gelang kelinthing pada mata kakinya, dari gelang itulah muncul bunyi crong…crong… kemudian dari bunyi tersebutlah muncul anggapan bahwa nama music keroncong berasal dari bunyi gelang penari ngeremo tersebut, ada pula yang beranggapan bahwa asal mula dari nama “keroncong” adalah dari bunyi alat music ukulele yang menghasilkan bunyi..kencrong-kencrong. Dalam hal ini anggapan-anggapan tersebut sah – sah saja, sebab sejarah musik keroncong memang tidak mempunyai keterangan secara jelas dan pasti tentang asal-usul nama musik keroncong.

Musik keroncong memiliki sesutatu di dalamnya, yaitu kekhasan dan keunikan, baik itu secara form (bentuk), substansial dan warna yang terkandung didalamnya. Hal ini dapat diketahui dan dirasa secara sungguh – sungguh jika kita dapat secara langsung terlibat didalamnya.

Hampir semua orang mempunyai anggapan bahwa, semua lagu yang dimainkan dalam instrument dan gaya musik keroncong baik itu pop, rock, jazz maupun klasik masuk kedalam kategori musik keroncong, padahal tidak demikian halnya, banyak perbedaan estetik yang terkandung didalamnya setiap jenis musik. Dalam musik keroncong terdapat beragam jenisnya, masing –masing jenis tersebut memiliki nilai estetik sendiri, ada aturan dan pakem – pakem tertentu atau yang disebut dengan gendre. Jenis – jenis musik keroncong yaitu sebagai berikut :

1. Keroncong asli

• Jumlah birama :28 birama

• Sukat atau tempo 4/4

• Bentuk kalimat, A-B-C dinyanyikan 2 kali

• Selalu ada poorspeel yaitu bagian pembukaan sebelum ke intro dalam musik klasik barat disebut preleudium, bagian ini merupakan improvisasi akord Tk I dan Tk II dimainkan oleh instrument biola atau flute. Kemudian intro dan coda yang diakhiri akord I dan ditutup dengan kadens lengkap disebut juga istilah overgang atau lintas akord, yaitu :I – IV-V –I sedang untuk coda juga berupa kadens lengkap.

• Pada tengah lagu ada interlude, disebut juga dengan istilah senggahan middle spell, yaitu pada birama kesembilan dan kesepuluh

• Mengenai bentuk kalimat pada jenis keroncong asli sering disebut dengan:

ü bagian permulaan merupakan kalimat A

ü Bagian Refrain (tengah) kalimat B

ü Bagian senggahan (akhir) kalimat C

2. Langgam

• Jumlah birama : 32 birama

• Sukat atau tempo 4/4 walau ada yang 3/4

• Bentuk kalimat : A-A-B-A

• Lagu biasanya dibawakan dua kali, ulangan kedua bagian kalimat A-A. dibawakan secara instrumental, vocal baru masuk pada bagian kalimat B dan dilanjutkan A.

• Intro diambil empat birama terakhir dari lagu langgam tersebut, sedangkan coda berupa kadens lengkap.

3. Stambul

a. Stambul I

- Jumlah birama : 16 birama

- Sukat atau tempo 4/4

- Bentuk kalimat A-B

- Intro merupakan improvisasi dengan peralihan akord tonika ke akord subdominant

- Sering berbentuk musik dan vocal saling bersahutan

b. Stambul II

- jumlah birama : dua kali 16 birama

- sukat atau tempo 4/4

- bentuk kalimat : A-B

- Intro merupakan improvisasi dengan peralihan dari akord tonika ke akord subdominant, sering berupa vocal yang dinyanyilan secara recitative, dengan peralihan dari akord I ke akord ii tampa iringan.

4. Keroncong ekstra

a. Bentuk penyimpang atau bentuk lain dari jenis keroncong diatas

b. Bersifat merayu, riang gembira dan jenaka

c. Merupakan musik lain yang kemudian dibawakan dalam instrument dan gaya keroncong

d. Salah satunya dipengaruhi oleh bentuk lagu – lagu tradisional


B. Instrumen dalam musik keroncong

Sejarah musik keroncong tidak lepas dari sebuah kampung kecil di pesisir pantai Jakarta yang bernama Kampung Tugu, sebagian besar penduduk Kampung Tugu ini keturunan bangsa portugis. Selama hampir tiga setengah abad orang keturunan portugis ini banyak bercampur dengan suku bangsa lainnya dan penduduk pribumi seperti orang Belanda, Tionghoa, Ambon, Manado, Jawa dan Sunda. Keturunan ini disebut dengan orang mestizo mereka hidup seperti dalam sistem nenek moyang mereka di Portugis.

Di kampung Tugu inilah akar dari pembuatan alat musik keroncong dan istilah keroncong di Indonesia. Keroncong sebagai salah satu jenis kesenian musik tradisional yang tubuh dan berkembang di daerah Tugu pada tahun 1661 seperti yang dikenal sebagai “keroncong asli”. Karena musik ini diperkenalkan oleh orang – orang keturunan Portugis, meskipun dengan sendirinya jenis irama musiknya banyak dipengaruhi oleh unsur kesenian bangasa Portugis. Bahkan pada saat itu orang – orang Belanda berupaya memperbaharuinya supaya mengikuti kebudayaan Belanda, namun orang Tugu tetap mempertahankan kesenian Keroncong yang dianggap waisan nenek moyang mereka tetap di pertahankan dan dilestarikan sebagai oengikat identitas. Oleh karenanya musik ini bagi masyarakat tugu memiliki arti dan nilai lebih selain hanya sebuah bentuk kesenian hiburan saja.

Lagu keroncong pertama di Indonesia adalah Keroncong Moresko. Moresko berasal dari sebuah nama tarian Portugis yang bernama moresca dan diasosiasikan sebagai musik keroncong moresco serta umunya dianggap sebagai contoh standar dari musik keroncong yang sesungguhnya adalah Jacobus Quiko, salah seorang keturunann portugis di kampung Tugu menyebutkan Morisku atau moresca berasal dari bangsa Moor (Moro)

Istrumen musik keroncong terus berkembang, pada mulanya hanya berupa gitar, yaitu : Gitar Froung yang berukuran besar dengan jumlah dawai 4, Gitar monica berukuran sedang dengan dawai 3 dan gitar Jitera berukuran kecil dengan dawai 5. kemudian didalam perkembangannya alat musik keroncong mengalami penambahan instrument, yaitu : Flute, Biola, Gendang Rebana, Mandolin, Cello petikan dan Treangle, dengan sendirinya pemainpun bertambah begitu pula dengan lagu – lagunya. Tidak saja berkembang dibidang instrument saja akan tetapi pengembangan secara kompositorispun terjadi kemudian muncul jenis stambul dan Melayu.

Pada awal abad XX munculah kelompok musik keroncong bernama Lief De Java atau Oud Batavia kelompok yang disponsori oleh orang – orang Belanda dengan pemainnya campuran, mereka berupaya memoderenisasi musik keroncong dengan irama musik Jazz. Instrumen pun kemudian ditambah dengan gitar melodi, okulele (Cuk) dan contrabass. Kelompok keroncong Oud Batavia ini kemudian berkembang menjadi orkes keroncong asli Jakarta. Dari Jakarta timur tepatnya kempung Tugu, orkes Keroncong kemudian menyebar keseluruhan Indonesia terutama di pulau Jawa dan kemudian beradaptasi dengan langgam Jawa kemudian disebut irama keroncong Langgam Jawa, dan kemudian sangat terkenal pada masa revolusi tahun 1945-1950.

Catatan – catatan :

· Bentuk adaptasi musik keroncong terhadap tradisi musik gamelan dikenal sebagai langgam jawa, berbeda dari langgam yang dimaksud ini. Langgam Jawa yang pertama adalah Yeng Ing Tawang (Tawang suatu desa di Magetan) ciptaan Anjar Any (1935). Langgam Jawa memiliki cirri khusus pada penambahan instrument antara lain siter, kendang, saron, dan adanya bawa atau subuk berupa introduksi vocal tanpa instrument untuk membuka sebelum irama dimulai secara utuh

· Selo (sebagai kendangan)

· Kontrabass

· Penjaga irama dipegang oleh ukulele dan bass. Gitar dan selo mengatur peralihan akord. Biola berfungsi sebagai penuntun melodi, sekaligus hiasan/ornament. Flute mengisi hiasan, yang melayang – laying mengisi rueng melodi yang kosong.

· Alat musik yang dipakai dalam keroncong saat ini :

Ø ukulele cuk, berdawai 3 (nilon), urutan nadanya adalah G, B, E

Ø ukulele cak, berdawai 4 baja, urutannya nadanya A, D, Fis, dan B

Ø jadi ketika lat musik lainnya memainkan tangga nada C, cak bermain pada tangga nada F (dikenal dengan sebutan in F)

Ø gitar akustik (Ukulele dan Gitar menggatinkan Sitar)

Ø biola (Menggantikan Rebab)

Ø flute (Menggantikan)

Demikian sekelumit tentang musik keroncong, kelumit berikutnya selalu akan menyusl terus – menerus. Begitu banyak hal tentang jenis musik ini yang mesti dikupas secara detail, dan pada akhirnya kita akan bersyukur dan bangga yang memilki begitu banyak kekayaan musik salah satu nya keroncong!!!

Sabtu, 31 Juli 2010

Eagle merupakan grup band sukses dengan album dan singel yang terjual hingga lebih dari 100 juta copy diseluruh dunia. Band yang dibentuk ditahun 1972 ini, awalnya hanya sebagai band pengiring konser penyanyi Linda Ronstadt.

Selepas menjadi band pengiring selama dua bulan, empat personel awal Eagles yaitu Glenn Frey, Bernie Leadon, Randy Meisner dan Don Henley sepakat membentuk grup band sendiri dengan nama Eagles. Nama itu mereka pilih sebagai penghormatan kepada salah satu band idola mereka "The Bird". Ditahun yang sama, Eagles mengikat kontrak dengan Asylum Label, perusahaan rekaman yang saat itu juga baru berdiri.

Pada bulan Juni 1972, Eagles meluncurkan album perdana mereka yaitu,"Eagles" yang sukses dan langsung menghasilkan tiga singel yang masuk jajaran top 40, yaitu "Take It Easy", "Witchy Woman", dan "Peaceful Easy Feeling".

Band asal Los Angeles, california ini merilis album kedua mereka ditahun 1973. Album berjudul "Desperado" mereka rekam di Island Studio, London, Inggris. Dari album ini muncul lagu hits yaitu; "Desperado", '"Tequila Sunrise" dan "Outlaw Man".

Album keempat Eagles dirilis tahun 1974 yaitu "On The Border". Pada album ini pulalah, Don Fedler bergabung bersama Eagles. Album "On The Border" sendiri menghasilkan no.1 hits singel pertama bagi Eagles yaitu lagu "Best Of My Love".

Eagles merilis album keempat mereka "One Of These Night" di tahun 1974. Album ini menelurkan no.1 hits kedua yaitu "One Of These Night", dan satu Grammy Award dari lagu "Lyin' Eyes" untuk kategori Best Pop Performance By a Duo or Group with Vocal.

Album keempat ini juga menandai perpecahan ditubuh band Egales. Salah satu personelnya, Bernie Leadon, meninggalkan band itu ditengah-tengah tur. Leadon hengkang lantaran perbedaan pendapat soal perubahan jenis musik band itu yang cenderung menjadi hard rock ketimbang akarnya yaitu country. Untuk dapat melanjutkan tur mereka, Eagles akhirnya merekrut Joe Walsh sebagai pengganti Leadon.

"Hotel California" merupakan album klasik band ini. Dirlis tahun 1976, album kelima Eagles ini menghasilkan dua no.1 hits singles, yaitu; "New Kid in Town" dan "Hotel california", dua lagu ini juga memenangkan perhargaan gramy award masing-masing untuk kategori "Record Of The Year dan Best arrangement For Voices".

"Hotel California" juga menjadi album best selling Eagles dengan terjual sebanyak 16 juta copy saat itu di AS. Hanya saja, setelah tur album ini, satu lagi personel Eagles, Randy Meisner juga meninggalkan band ini. Berbeda dengan Leadon, Randy Maisner hengkang untuk bersolo karir, posisinya kemudian digantikan Timothy B. Schmit.

Masih ditahun 1976, Eagles juga merilis album kompilasi mereka "Their Greatest Hits (1971-1975)''. Album kompilasi ini tercatat seabgai best selling album dalam sejarah musik AS. Album tersebut terjual hingga 29 jut acopy di AS saat itu dan hingga kini telah terjual 42 juta copy diseluruh dunia.

Tahun 1977, Eagle merilis album keenam mereka yaitu; "The Long Run" yang menghasilkan satu no.1 hits singel yaitu "Heartache Tonight". Album ini juga menandai perpecahan total Band ini. Puncaknya terjadi saat konser mereka di long beach, California tahun 1980. Eagles resmi bubar setelah album live konser mereka "Eagle Live" dirilis ditahun yang sama.

14 tahun setelah bubar, tahun 1993 Band yang namanya telah masuk Rock & Roll Hall Of Fame ini meluncurkan album kompilasi mereka "Common Thread" yang kemudian mewujudkan reuni band ini tahun 1994. Reuni Eagles kemudian diisi dengan beberapa konser dengan formasi 5 orang personel yaitu Frey, Henley, Walsh, Felder dan Schmit.

"Untuk dicatat, kami tidak pernah bubar, 14 tahun ini kami hanya libur," kata Frey saat konser pertama mereka ditahun 1994.

Ditahun yang sama mereka merilis album live konser yaitu "Hell Freezes Over" yang berhasil menjadi no.1 album di tangga lagu bilboard. Dalam album ini terdapat lagu yang menjadi Billboar no.1 hits, yaitu "Love Will Keep Us Alive". Namun, perpecahan kembali terjadi pada band ini, puncaknya ketika Don Felder resmi dipecat ditahun 2003. Hingga kini Eagles masih terus berkarya, terakhir mereka merilis album berjudul "Long Road Out Of Eden" ditahun 2007.

http://www.litefmjakarta.com
Metallica Profile and History:

Terbentuk di LA,California, pada tahun 1981 oleh Lars Ulrich (drum) bareng James Hetfield (Gitar). Nama “Metallica” dicetuskan oleh Ulrich pas ngebantuin temenya nyari nama buat Majalah yang isinya mempromosikan Trash Metal dan NWOBHM (New Wave Of British Heavy Metal). Teman dari Ulrich itu ngomong:”Metallica” (ga tau deh siapa nama temenya itu…) kata “Metallica” terus terbayang dan terngiang di kepala Ulrich, setelah berunding dengan Hetfield diputuskan memakai nama itu sebagai nama band mereka.

Untuk melengkapi para personel guna lagu demo pertamanya, Metallica merekrut Llyod Grant yang nggak lama keemudian diganti lagi oleh Dave Mustaine (Megadeth), Jef Warner (gitar) disusul Ron McGovney (bas)Dengan Formasi ini Metallica meluncurkan lagu demo pertamanya “No Life Till Leather”. Gak jodoh, Mustaine pergi dan mendirikan band sendiri (Megadeth), masuk Kirk Hammet,Kirk Hammet sendiri pernah main di Metallica pas konser tahun 1983, Metallica jadi lebih komplit dengan masuknya Cliff Burton ngegantiin bassis lawasnya.

Metallica sempat pindah ke San Fransisco dam sempet manggung sebelum pindah lagi ke New York di 1983 (tahun dimana Kirk Hammet gabung) MEtallica bertemu dengan promotor lokal, Jon dan Marsha Zazula,dan dikontrak Zazula Label,MegaForce Records. Metallica berturut-turut menelurkan album demi album, yang pertama:”Kill EM ALL”(di album ini ada pengaruh dari James Hetfield sangat terasa lewat vokal dan permainan gitarnya), disusul Ride The Lightning. Disini Metallica sudah Mapan sebagai salah satu band Metal terbesar, sejajar bareng Anthrax,Slayer dan tidak ketinggalan Megadeth.

Mengikuti kesuksesan yang mengiringi, Metallica berpindah ke Mayor Label, Elektra Records di 1986 dan mengeluarkan album “Master Of Puppets” , di tahun yang sama CLiff Burton meninggal karena kecelakaan, tepat sebelum tur.Untuk mengisi kekosongan, direkrutlah Jasin Newsted. Bareng bassis baru, Metallica ngluncurin The $5.98 EP: Garage Days Re-Revisited, satu tahun sesudah meninggalnya Cliff,1987.

1990, album “self titled” Metallica (lebih dikenal dengan “the Black Album” album yang masih dialiran ayang sama dengan album2 sebelumnya: Heavy Metal. di The Black Album ini ada lagu yang “bunyi” yang mungkin pernah kalian dengar walaupun bukan termasuk pencinta Metallica “Enter Sandman” ama “Nothing Else Matters” lagu akustik , lumayanlah. Album ini jadi album tersukses Metallica, sampai2 beberapa toko memajang label “Sold Out”, dahsyat!.

Setelah sukses besar ama album itu, Metallica absen sampai 1995, “Reborn” Metallica ini ditandai dengan “Load” di 1996 disusul “Reload” di 1997, dua album itu sudah bernuansa alternatif rock

Yap, 1998 doble CD “Garage Inc” keluar dipasaran berisi sebelas lagu terbaru Metallica, yang sangat beraliran Danzig ato Sabbath. Cd keduanya berisi kumpulan lagu Metallica sejak 1984, Cd kedua ini sekarang jadi album langka yang diburu kolektor (katanya sih…)

Pada 21 ama 22 April 1999 Metallica menggandeng San Fransisco SYmphony Orchestra, Micharl camen ngrekam konser live, berjudul “S&M”.

Ngomongin Metallica tentunya ga bisa lepas dari “Napster Controversy” Napster sendiri merupakan situs Internet file sharing gratis…yang (mungkin) secara ilegal memuat lagu2 Metallica.Saking geramnya Ulrich sampe ngomong”sickening to know that our art is being traded like a commodity rather than the art that it is.” Kejadian ini membuat Lars Ulrich jadi semacam “Public Enemy” bagi sebagian kalangan (pencinta napster tentunya).

Dalam proses menuju album terbaru di 2001, Metallica dikejutkan dengan keluarnya Jason Newsted, ada beberapa sumber yang ngomong kalau Jason pergi karena pengin serius di Side-projectnya. Posisi ini digantikan ama Rob Trujjilo, mantan bassis Suicidal Tendencies,juga pernah main bareng om Ozzy.Sebagai tambahan, “pengkhianat” JAson Newsted main buat band om Ozzy di Ozzfest 2003, band-nya yang baru, Voivoid juga tampil disini.

2003, Metallica ngluncurin album St.Anger (di album ini mereka banya menerima kritik pedas). Sampai saat ini, MEtallica sukses nggondol 6 piala Grammy.

album2 metallica:

Kill Em All (1983)
Ride The Lightning (1984)
Master Of Puppets (1986)
Garage Days Re-Revisited (1987)
…And Justice For All (1988)
The Good, the Bad and the Live (1990); (Box set) Collection of singles and live tracks
Metallica (1991)
Live Shit: Binge & Purge (1993); Live box set (with videos of 2 shows)
Load (1996)
Reload (1997)
Garage Inc (1998)
S&M (Symphony and Metallica) (1999)
St. Anger (June, 2003)

Death Magnetic (2008)
Avenged Sevenfold (juga dikenal sebagai A7X), adalah band beraliran metal core yang berasal dari Huntington Beach, California.
Mereka berasal dari tempat yang sama dimana kesemuanya kecuali Synyster Gates berasal dari sekolah yang sama, yaitu Huntington Beach High School. Mereka terbentuk di awal tahun 1999 dimana personil awalnya hanya beranggotakan empat orang saja yaitu M.Shadows, Zacky Vengeance, The Rev dan Justin Sane (Bass).

Nama Avenged Sevenfold diambil dari salah satu kisah di dalam bibel. Walaupun mengambil nama dari bibel, M.Shadows mengakui bahwa bandnya tidak terlalu religius ataupun bertujuan untuk menyebarkan suatu kepercayaan religi atau poltik kepada penggemarnya.

Dalam perjalanannya, Avenged Sevenfold sempat berganti aliran dari metal-core menjadi lebih ke arah alternative metal. Rumor yang beredar mengatakan hal ini dikarenakan sang vokalis, M.Shadows harus menjalani operasi akibat pita suaranya yang sobek akibat melakukan scream yang terlalu keras pada sebuah konser. Namun dalam setiap kesempatan wawancara, Avenged Sevenfold sering menyangkal kebenaran rumor ini. Perubahan aliran yang mereka lakukan lebih dikarenakan mereka amat menyenangi melakukan eksperimental dalam bermusik dan ingin melakukan evolusi dalam gaya dan aliran bermusik mereka.

Avenged Sevenfold memiliki lambang yang merekan namakan “Deathbat”. Lambang ini dirancang oleh teman semasa SMA mereka, Micah Montague. Lambang ini selalu muncul di setiap konser mereka dan hampir selalu ada di setiap album mereka.

Album pertama mereka, Sounding the Seventh Trumpet direkam ketika mereka masih berumur 18 tahun. Album ini dirilis dengan label Good Life Recordings, tetapi setelah gitaris Synyster Gates masuk Avenged Sevenfold, album ini dirilis ulang dengan label Hopeless Records. Lagu “To End The Rapture” juga direkam ulang, kali ini ditambahkan dengan permainan gitar Synyster Gates. Dan akhirnya dirilis pada bulan juli 2001. Walaupun yang bermain bass dalam rekaman pembentukan album adalah Justin Sane, namun pemain bass yang tertera dalam CD skin adalah Daemon Ash. Hal ini dikarenakan sesaat sebelum proses mixing album tersebut, Justin Sane dikeluarkan dari band dan digantikan Johnny Christ. Sampai saat ini belum diketahui penyebab terusirnya Justin Sane dari band tersebut.

Pada tahun 2003, mereka pun merilis full-length album kedua mereka yang bertajuk Waking The Fallen. Album ini terjual sebanyak 175.000 copy di Amerika Serikat dan mencapai peringkat 12 di dalam Independent Album Chart di Amerika Serikat.

Album ketiga mereka, City of Evil, rilis di tahun 2005. Album tersebut merupakan salah satu album tersukses dari Avenged Sevenfold. Bahkan album tersebat sempat menduduki posisi 30 dalam US Billboard Chart dan terjual sebanyak 730.000 copy di Amerika Serikat saja. Saat itu Amerika Serikat tengah jenuh dengan musik hip-hop dan pop yang merajalela, lalu Avenged Sevenfold merilis album mereka City of Evil tepatnya pada tanggal 8 Juni, 2005. Hits single Bat Country merupakan lagu metal/rock pertama yang merajai MTV TRL. Mereka mempopulerkan kembali solo gitar dengan duet gitaris Synyster Gates dan Zacky Vengeance yang benar-benar memanaskan area moshpit. Album tersebut mendapat sertifikat gold dan memenangkan predikat Best New Artist in a Video di MTV VMA 2006 untuk lagu Bat Country.

Pada tahun 2007, mereka pun kembali menelurkan album baru yang bertajuk Avenged Sevenfold. Dalam debutnya di Amerika Serikat, album ini menempati posisi ke empat dalam Billboard 200. Album ini terjual sebanyak 94.000 copy di Amerika Serikut dalam kurun waktu satu minggu setelah perilisannya. Awal Agustus 2007, mereka menjalani tur Asia Pasifik mereka, dan sempat mampir di Indonesia dan memainkan lagu mereka pertama kali di depan publik. Lagu yang berjudul Almost Easy tersebut mendapat sambutan hangat dari penggemar di seluruh dunia. Ketika itu band punk Jogjakarta Endang Soekamti didaulat menjadi band pembuka.

Tahun 2008, mereka berpartisipasi sebagai headliners di tour Taste of Chaos bersama dengan Bullet for My Valentine, Atreyu, Blessthefall dan Idiot Pilot. Ketika tour, mereka merekam sebuah DVD yang mengandung 6 lagu baru mereka.

Dan di tahun 2008, mereka merilis sebuah album yang berisi rekaman live concert mereka di Long Beach, California yang bertajuk Live in the LBC & Diamonds in the Rough.

Anggota saat ini
M. Shadows – vokal
Synyster Gates – gitar melodi, piano, vokal
Zacky Vengeance – gitar ritmik, vokal
Johnny Christ – bass, vokal
The Rev – drum, perkusi, vokal, piano

Ciri khas
Ciri khas yang dapat andda nikmati dalam setiap musik mereka adalah nyanyian yang melodik dan screaming, hardcore riffs dan storming drum-beats. Dalam hal bermusik, Avenged Sevenfold banyak dipengaruhi oleh band-band seperti Pantera, NOFX, Misfits, Guns N’ Roses, Metallica, Dream Theater dan Iron Maiden.
Mereka cenderung memainkan nuansa agresif pada vokal, gitar, dan drum (bass tetap statis). Dengan sentuhan yang dinamis, mau keras atau lambat, mereka tetap menggunakan harmonisasi yang luar biasa dan komposisi yang teratur. Sebut saja lagu-lagu yang sedikit melow, seperti Seize The Day dan Dear God, gitarnya tetap di drop Dm seperti halnya metal-metal kebanyakan. Kemudian, ciri khasnya selain komposisi dan drop, Syn memasukkan nuansa sweep picking (arpeggio) di hampir semua lagunya. Keindahan sweep picking yang dipadukan dengan kromatik, slide, dan teknik-teknik lainnya bisa kita dengar di lagu The Wicked End. Kemudian selain itu, tidak lupa juga sentuhan akustik yang membawa suasana seperti di Hawaii, bisa kita dengar di lagu Sidewinder. Tapi, satu lagi ciri khas yang tidak pernah lepas dari mereka, menduetkan gitar Syn dan Zacky, memakai double bass dengan tempo yang beberapa kali lipat beat-nya dari biasanya.

Mantan Anggota
Justin Sane – Bass
Dameon Ash – Bass
Matt Wendt – Bass

Rabu, 21 Juli 2010

Blues dikenal sebagai sebuah aliran musik vokal dan instrumental yang berasal
dari Amerika Serikat (AS). Musik yang mulai berkembang pesat pada abad ke-19 M
itu muncul dari musik-musik spiritual dan pujian yang biasa dilantunkan
komunitas kulit hitam asal Afrika di AS. Musik yang menerapkan blue note dan
pola call and response itu diyakini publik AS dipopulerkan oleh 'Bapak
Blues'--WC Handy (1873-1958).

Percayakah Anda bahwa musik Blues berakar dari tradisi kaum Muslim? Awalnya,
publik di negeri Paman Sam pun tak meyakininya. Namun, seorang penulis dan
ilmuwan serta peneliti pada Schomburg Center for Research in Black Culture di
New York, Sylviane Diouf, berhasil meyakinkan publik bahwa Blues memiliki
relasi dengan tradisi masyarakat Muslim di Afrika Barat.

Untuk membuktikan keterkaitan antara musik Blues Amerika dengan tradisi kaum
Muslim, Diouf memutar dua rekaman. Yang pertama diperdengarkannya kepada publik
yang hadir di sebuah ruangan Universitas Harvard itu adalah lantunan
adzan--panggilan bagi umat Islam untuk menunaikan ibadah shalat. Setelah itu,
Diouf memutar Levee Camp Holler.

Rekaman kedua itu adalah lagu Blues lawas yang pertama kali muncul di Delta
Mississippi sekitar 100 tahun yang lalu. Levee Camp Holler bukanlah lagu blues
yang terbilang biasa. Lagu itu diciptakan oleh komunitas kulit hitam Muslim
asal Afrika Barat yang bekerja di Amerika pasca-Perang Sipil.

Lirik lagu Levee Camp Holler yang diperdengarkan Diouf itu terdengar seperti
panggilan suara adzan--berisi tentang keagungan Tuhan. Seperti halnya lantunan
adzan, lagu Levee Camp Holler itu menekankan kata-kata yang terdengar bergetar.
Menurut Diouf, langgam yang sengau antara lagu Blues Levee Cam Holler yang
mirip adzan juga merupakan bukti adanya pertautan antara keduanya.

Publik yang hadir di ruangan itu pun takjub dengan kebenaran bukti yang
diungkapkan Diouf. "Tepuk tangan pun bergemuruh, sebab hubungan antara
musik Blues Amerika dengan tradisi Muslim jelas-jelas terbukti," papar
Diouf. "Mereka berkata, 'Wow, benar-benar terdengar sama. Blues ternyata
benar berakar dari sana (tradisi Islam)'."

Jonathan Curiel dalam tulisannya bertajuk, Muslim Roots, US Blues,
mengungkapkan bahwa publik Amerika perlu berterima kasih kepada umat Islam dari
Afrika Barat yang tinggal di Amerika. Sekitar tahun 1600 hingga pertengahan
1800 M, banyak penduduk kulit hitam dari Afrika Barat yang dibawa paksa ke
Amerika dan dijadikan budak.

Menurut para sejarawan, sekitar 30 persen budak dari Afrika Barat yang
dipekerjakan secara paksa di Amerika itu adalah Muslim. "Meski oleh
tuannya dipaksa untuk menganut Kristen, namun banyak budak dari Afrika itu
tetap menjalankan agama Islam serta kebudayaan asalnya," cetus Curiel.

Mereka tetap melantunkan ayat-ayat Alquran setiap hari. Namun, sejarah juga
mencatat bahwa para pelaut Muslim dari Afrika Barat adalah yang pertama kali
menemukan benua Amerika sebelum Columbus. "Tak perlu diragukan lagi,
secara historis kaum Muslimin telah memberi pengaruh dalam evolusi masyarakat
Amerika beberapa abad sebelum Christopher Columbus menemukannya, " tutur
Fareed H Numan dalam American Muslim History A Chronological Observation.

Sejarawan Ivan Van Sertima dalam karyanya, They Came Before Columbus,
membuktikan adanya kontak antara Muslim Afrika dengan orang Amerika asli. Dalam
African Presence in Early America, Van Sertima menemukan fakta bahwa para
pedagang Muslim dari Arab juga sangat aktif berniaga dengan masyarakat yang
tinggal di Amerika.

"Columbus juga tahu bahwa Muslim dari pantai barat Afrika telah tinggal
lebih dulu di Karibia, Amerika Tengah, Selatan, dan Utara," papar Van
Sertima. Umat Islam yang awalnya berdagang telah membangun komunitas di wilayah
itu dengan menikahi penduduk asli.

Curiel menambahkan, pengaruh lainnya yang diberikan komunitas kulit hitam yang
beragama Muslim di Amerika terhadap musik Blues adalah alat-alat musik yang
bisa mereka mainkan. Pada era perbudakan di Amerika, orang kulit putih melarang
mereka untuk menabuh drum, karena khawatir akan menumbuhkan semangat perlawanan
para budak.

Namun, penggunaan alat musik gesek yang biasa dimainkan umat Islam dari Afrika
masih diizinkan untuk dimainkan karena dianggap mirip biola. Guru Besar
Ethnomusikologi dari Universitas Mainz, Jerman, bernama Prof Gehard Kubik
mengatakan alat musik banjo Amerika juga berasal dari Afrika.

Secara khusus, Prof Kubik menulis sebuah buku tentang relasi musik Blues dengan
peradaban Islam di Afrika Barat berjudul, Africa and the Blues, yang
diterbitkan University Press of Mississippi pada 1999. "Saya yakin banyak
penyanyi Blues saat ini yang tak menyadari bahwa pola musik mereka meniru
tradisi musik kaum Muslim di Arab," cetusnya.

Secara akademis Prof Kubik telah membuktikannya. "Gaya vokal kebanyakan
penyanyi Blues menggunakan melisma, intonasi bergelombang. Gaya vokal seperti itu
merupakan peninggalam masyarakat di Afrika Barat yang telah melakukan kontak
dengan dunia Islam sejak abad ke-7 dan 8 M," paparnya. Melisma menggunakan
banyak nada dalam satu suku kata.

Sedangkan, intonasi bergelombang merupakan rentetan yang beralih dari mayor ke
skala minor dan kembali lagi. Hal itu sangat umum digunakan saat kaum Muslim
melantunkan adzan dan membaca Alquran. Dengan fakta itu, papar Prof Kubik, para
peneliti musik seharusnya mengakui bahwa Blues berakar dari tradisi Islam yang
berkembang di Afrika Barat.


Suara lantunan adzan dan ayat-ayat Alquran yang biasa dilantunkan para Muslim
kulit hitam di Amerika mengandung musikalitas. "Dalam jamaah saya, kata
Danielian yang tinggal di Jersey City, New Jersey, 'Ketika kami berkumpul dan
sang imam datang ada ratusan orang dan kami melantunkan doa, pasti terdengar
sangat musikal. Anda akan mendengar musikal itu seperti orang Amerika menyebut
Blues.'" Begitulah tradisi Islam di AS telah melahirkan sebuah aliran

musik bernama Blues.

My Fish

Entri Populer

Total Tayangan Halaman

Rating